Ini Persyaratannya Jika STNK Hilang

STNK hilang, pasti rasanya sesuatu banget. Mengapa, karena begitu susahnya untuk mengurusnya. Rasanya memang lebih mudah mengurus STNK tahunan daripada mengurus STNK yang hilang. Persyaratannya yang mengharuskan kita untuk wira-wiri yang tentunya sangat menguras tenaga dan tidak mungkin bisa selesai dalam satu hari saja.

Tanggal 19 September 2014 saya telah kehilangan dompet berisi STNK dengan nopol AG 3895 SU atas nama Indriyan Rino Nugroho. 

Hilang dalam perjalanan naik bis umum antara kota Surabaya - Kediri. Dari keadaan tas saya yang sobek bisa saya pastikan bahwa saya mengalami kecopetan. 

Besoknya saya coba untuk lapor kehilangan di polres kota Kediri, ternyata untuk STNK tidak bisa diproses. Alasannya harus lapor ke tempat asal STNK dan harus membawa BPKB. 

Selang dua minggu saya baru bisa melapor ke tempat asal STNK karena belum sempat, sibuk dengan pekerjaan. Sesuai petunjuk dari polres kediri, saya datang ke polres Tulungagung dengan membawa BPKB. Namun ditolak oleh pihak polres karena saya tidak membawa surat keterangan dari desa. 

Setelah melakukan sedikit perdebatan yang intinya saya datang ke polres ini untuk mengurus surat kehilangan STNK ternyata tetap tak bisa. Dari sini saya bisa menyimpulkan bahwa mengurus STNK yang hilang prosedurnya harus urut sesuai apa yang tertulis dalam lembaran yang disodorkan oleh petugas layanan yang jaga saat itu.